Generasi Prosesor Intel Core i9-9900K

Teknologi317 views

Spesifikasi: Core i9-9900K

Untuk melihat seperti apa kemampuan dari perangkat Generasi Prosesor Intel Core i9-9900K, tentu saja Anda membutuhkan perangkat prosesor yang lain untuk digunakan sebagai pembanding. Di artikel kali ini, kami memilih dua prosesor pendahulu dari Core i9-9900K ini, dari 2 generasi Core i sebelumnya, yaitu Core i7-8086K dan Core i7-7700K. Kedua prosesor tersebut menurut kami akan bisa memberikan gambaran seperti apa performa yang ditawarkan oleh prosesor baru Intel yang satu ini. Spesifikasi dari Core i9-9900K dan pembandingnya bisa dilihat di tabel di bawah ini:

SPESIFIKASI:

  • CPU Name             Core i9-9900K

Detail CPU:

  • Litography             14 nm
  • Microarchitecture Coffee Lake
  • CPU Code Name Coffee Lake
  • Socket                         LGA1151 (2nd Gen)
  • # of Cores             8
  • # of Threads             16
  • Base CPU Clock 3600 MHz
  • Turbo – All Core 4700 MHz
  • Turbo – 1 Core 5000 MHz
  • TDP Rating             95 W
  • L1 Data Cache 32 KB/core
  • L1 Inst. Cache 32 KB/core
  • L2 Cache             256 KB/core
  • L3 Cache (Total) 16 MB

Memory:

  • Memory Type DDR4
  • Channel             2-Channel
  • Mem. Speed DDR4-2666

I/O:

  • PCIe Lane on CPU 16 (Gen 3.0)

Perangkat prosesor Core i9-9900K ini memiliki perangkat base clock yang lebih rendah, hanya sekitar 3.6 GHz saja. Hal ini tampaknya menjadi “kompensasi” atas hadirnya lebih banyak core dalam prosesor baru ini. Walaupun begitu, menariknya, turbo clock di prosesor ini tidak lebih rendah dari pendahulunya, misalnya untuk 1-2 core saja, prosesor ini menawarkan turbo clock hingga 5.0 GHz, setara dengan perangkat prosesor yang ditawarkan oleh Core i7-8086K ini, lebih tinggi bila dibandingkan dengan perangkat prosesor Core i7-7700K.

Konfigurasi L1 Cache (Data & Instruction) serta L2 Cache dari prosesor ini masih sama dengan kedua pendahulunya, wajar karena prosesor ini masih menggunakan arsitektur Coffee Lake, seperti Core i7-8086K. Di L3 Cache, prosesor ini memang menawarkan ukuran lebih besar, yang dipengaruhi karena jumlah core yang lebih banyak. Ketiga prosesor tersebut sama-sama dibekali dengan dukungan 16 lane PCIe 3.0.

Terkait jumlah core, Core i9-9900K ini sudah menawarkan jumlah core 2x lipat dari Core i7-7700K, prosesor desktop kelas mainstream terbaik Intel di awal tahun 2017 lalu. Sementara jika dibandingkan dengan perangkat prosesor Core i7-8086K, perangkat prosesor Core i7-8086K ini menawarkan dua core lebih banyak. Ketiganya hadir dengan fitur Hyper Threading, sehingga menawarkan thread dua kali lipat dari jumlah core masing-masing.

Dukungan “resmi” RAM DDR4 di Core i9-9900K ini masih sama dengan yang diusung oleh Core i5 dan Core i7 8th Gen., yaitu “hingga” DDR4-2666. Namun, seperti biasa, ketika perangkat prosesor ini dipasangkan dengan perangkat chipset Intel Z Series, denan RAM DDR4 dan memiliki kecepatan yang lebih tinggi maka perangkat prosesor ini bisa digunakan. Tentunya, jumlah channel RAM maksimal yang didukung tetap dual-channel.

Masih Gunakan LGA1151:

Core 9th Gen. ini masih menggunakan soket dengan “nama” yang sama dengan prosesor Intel dari beberapa generasi sebelumnya, yaitu LGA1151. Soket dengan seri “LGA1151” ini awalnya digunakan hanya untuk perangkat prosesor Core 6th Gen., yang dirilis pada tahun 2015 lalu, kemudian kembali digunakan untuk perangkat prosesor Core 7th Gen. Saat Core 8th Gen. Kemudian hadir, perangkat motherboard yang mendukung perangkat ini pun masih menggunakan soket seri “LGA1151”, tetapi disebut merupakan versi berbeda dari yang digunakan sebelumnya. Hal itu membuat prosesor Core 8th Gen. Perangkat ini tidak bisa digunakan di motherboard LGA1151 jika masih menggunakan chipset versi “lama”, seperti perangkat Intel Z170 dan perangkat Intel Z270, dan juga sebaliknya.

Kali ini, di perangkat prosesor Core 9th Gen. Soket seri “LGA1151” yang digunakan merupakan salah satu versi yang sama seperti yang digunakan di perangkat motherboard dengan menggunakan perangkat chipset Intel 300 Series, yang juga ditujukan untuk perangkat prosesor Core 8th Gen. Hal itu membuat prosesor Core 9th Gen. tetap bisa dijalankan di motherboard dengan chipset seperti Intel H310, B360, H370, dan Z370. Walaupun begitu, sebagai padanan “ideal” untuk Core 9th Gen., Intel menghadirkan chipset Intel Z390.

Chipset Intel Z390 ini menawarkan fitur lebih bila dibandingkan pendahulunya di Intel 300 Series, seperti dukungan untuk WiFi AC dan USB 3.1 Gen. 2 terintegrasi. Sementara untuk motherboard dengan chipset Intel Z390, produsen motherboard umumnya akan menyesuaikannya dengan kebutuhan prosesor tertinggi di Core 9th Gen. Perangkat desktop yang saat ini berada di kelas mainstream, pada perangkat prosesor Core i9-9900K, sehingga akan lebih cocok jika dipasangkan dengan jajaran perangkat prosesor yang baru ini. Namun, dukungan dari motherboard Intel 300 Series yang sudah ada sebelumnya akan menawarkan pilihan yang lebih fleksibel untuk siapapun yang ingin menggunakan Core 9th Gen. ini.