Cara Memilih Penyedia Asuransi Jiwa

Gaya Hidup49 views

Saat ini semakin tinggi gaya hidup serta tingkat ekonomi yang sudah dicapai, namun kesadaran masyarakat akan pentingnya asuransi untuk melindungi keuangan keluarga semakin juga ikut meningkat. Dengan tingginya tingkat kesadaran masyarakat akan hal ini, serta banyaknya sebuah perusahaan asuransi jiwa saat ini, namun ada berbagai pertimbangan ketika memilih asuransi juga semakin bertambah.

Akan tetapi ada beberapa dari kamu mungkin juga dapat mengalami kesulitan tentang bagaimana memilih asuransi jiwa yang tepat. Namun ada berbagai pertimbangan yang bisa kamu lakukan sebelum pilih asuransi jiwa untuk kami dan keluarga tercinta. Berikut beberapa cara untuk bisa memilih penyedia asuransi jiwa.

1.  Menyesuaikan dengan Kebutuhan

Mirip seperti membeli barang biasanya, kita harus mengenal serta memastikan akan produk seperti apa yang akan kamu beli menjadi hal utama yang harus kamu ketahui terlebih dahulu. Karena ada beberapa perusahaan asuransi yang umumnya akan menawarkan kepada kamu lebih dari satu produk, maka dari itu pilih produk yang sesuai dengan kebutuhan, kemudian kemampuan, dan juga tujuan keuangan kamu. Kemudian risiko apa saja yang akan tertanggung. Contohnya untuk biaya pendidikan anak, untuk jaminan hari tua ataupun penyakit kritis yang mungkin akan bisa terjadi. Kamu juga bisa pelajari dan bandingkan dari produk asuransi satu dan dengan produk asuransi yang lainnya, kemudian kamu sesuaikan dengan kebutuhan kamu dan keluarga.

2.  Sesuaikan dengan Anggaran

Kemudian ada hal yang paling penting lainnya yakni menyesuaikan anggaran kamu, hal ini bertujuan agar tidak mengganggu anggaran untuk kebutuhan lainnya. Sehingga pilihlah asuransi kesehatan murni dan preminya juga relatif lebih rendah jika kita dibanding  asuransi plus investasi, bila kamu membutuhkan manfaat asuransi kesehatan yang lengkap akan tetapi punya anggaran yang terbatas. Sehingga kamu harus buat anggaran bulanan agar bisa membayar asuransi jiwa tersebut. Kemudian dalam teori perencanaan keuangan, idealnya yakni kamu harus mengalokasikan pendapatan sebesar 10 persen sampai 20 persen untuk membayar premi asuransi.

3. Lihat Kredibilitas Perusahaan Penyedia Asuransi yang Dipilih

Kegiatan asuransi ialah salah satu perjanjian jangka panjang antara penyedia jasa asuransi dengan nasabah asuransi. Maka dari itu kamu harus melihat kredibilitas perusahaan asuransi yang kamu pilih, sehingga hal ini juga menjadi hal ini yang  sangat penting untuk kamu perhatikan. Sehingga kamu harus pilihlah perusahaan asuransi yang tidak mempunyai masalah pada hal pengelolaan keuangannya yang stabil dan bertanggung jawab. Kemudian kamu juga memonitor perkembangan dan juga kinerja ataupun pengelolanya namun ada salah satu cara yang bisa kamu lakukan. Sehingga kamu harus pastikan apakah perusahaan asuransi yang kamu bisa pilih tidak bermasalah. Sehingga kamu juga bisa melihat laporan keuangannya melalui surat kabar, ataupun pada media sosial lainnya. Kemudian kamu harus lihat peringkat serta ratingnya. Jangan lupa perhatikan RBC atau Risk Based Capital pada perusahaan tersebut, dan apakah telah sesuai dengan ketentuan pemerintah yang harus minimalnya sekitar 120 persen. Kamu juga harus kenali dengan baik tentang seluk beluk perusahaan yang akan kamu pilih.

Nah sebenarnya bukan hanya itu, kamu juga harus cari tahu lebih lanjut tentang PFI penyedia Asuransi Jiwa dengan begitu kamu bisa mendapatkan perusahaan asuransi jiwa yang tepat dan terpercaya jangan lupa juga kamu harus lihat di OJK-nya apakah terdaftar atau tidak, saya rekomendasikan untuk memilih Mega Life sebagai penyedia asuransi jiwa terpercaya dan sudah terdaftar di OJK.